Types of Bike, so which one are you? part 2
Dalam part 1 saya mengulas tentang sepeda roda 3, sepeda anak - anak, ontel dan sepeda gunung. Dalam part 2 ini saya akan mengulas tentang road bike, city bike, Dirt Jump dan BMXTypical dari sepeda roadbike sendiri adalah ber-ban kecil, dimana ban ini memberikan flexibilitas kepada roadbike untuk melaju lebih kencang di medan datar. Tapi, ingat seperti dengan nama "road bike" sendiri, jika di gunakan di medan yang tidak halus & tidak datar, hal yang paling rancu terjadi adalah ban menjadi robek hingga rim / velg sepeda ini bisa rusak.
![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiFO5pOz4TueuIwV5uDy8ula3qHuecxwPrXZmEsD3uXbcrQYkGX8QWbdMmbiFdznMZ6rb30PzD-_WWgZdqGeF1EtmEVKvrFr1unyndqwR0tkFteL_MXdgt4k_BgxiinHI0OdBQOVgpu6g/s1600/1.jpg)
Roadbike dibagi menjadi 5 katagori yaitu :
a) Triathlon / time trial bike :
Gambar diatas adalah contoh dari Triathlon bike dari Specialized 2011, ciri khas dari tipe sepeda ini adalah handle barnya mempunya tambahan "arrow bar". Arrow bar ini berfungsi memudahkan para pengemudi untuk meletakan tangannya, agar lebih nyaman dan fokus karena biasanya digunakan berkendara jarak jauh. Biasanya olahraga sepeda ini juga diselingkan dengan olah raga lain seperti lari dan renang.
b) Road racing bike :
diatas adalah contoh road racing bike helios A9X dari Polygon
Road bike ini biasanya digunakan untuk sprint , race jarak dekat. Road racing bike pun, ada yang mempunyai flat bar, yang membedakannya adalah stang/ handle bar dari sepeda ini dan mekanisme kerja rem.
![]() |
gambar Helios F.10 Flat Bar by Polygon |
c) Track Bike
contoh diatas adalah "The T4" track bike dari Cervelo. Perbedaan sepeda ini di bandingkan dengan jenis yang lain adalah tidak memiliki gigi dan rem. Sepeda ini terklasifikasi sebagai fix gear ber 1-speed, salah satu contohnya adalah fixie. Sepeda ini tidak memiliki handle rem, biasanya menggunakan 'tromol' / rem kaki (memutar arah pedal berlawanan dari melaju).
d) Touring bike
touring bike memang di design sebagai sepeda touring / perjalanan jarak jauh, maka dari itu sepeda ini biasanya memiliki accesories lebih banyak seperti rear trunk carrier dan banyak accessories lainnya. Rear trunk carrier ini biasanya bisa digunakan sebagai tempat tas yang bisa memuat banyak barang, selain itu sepeda ini lebih tahan lama dan nyaman digunakan. Gambar diatas adalah contoh touring bike 'Sutra' dari brand KONA.
e) cyclo-cross bike
Diatas adalah contoh cyclo-cross bike Boone 7 dari brand TREK. Cyclo cross juga bisa dibilang sepeda perpaduan / "cross bike" antara road race bike dengan touring bike. Perbedaan cyclo-cross dengan roadbike adalah geometri dari frame yang lebih kendur, rims/ velg yang lebih besar, serta karakteristik motif dan size ban (lebih besar) yang berbeda sehingga bisa digunakan di medan yang biasanya tidak bisa di jangkau oleh roadbike lainnya. Sepeda ini memiliki rem kantilever, berbeda dengan sepeda lainnya yang menggunaka v-brake.
CITY Bike juga di kenal sebagai "sepeda mini", sepeda ini memiliki design tersendiri dibandingkan dengan sepeda lainnya. City Bike mempunyai ciri khas yang hampir sama dengan sepeda ontel, tetapi sepeda ini mempunyai lebih condong ke design yang modern.
![]() |
Sierra Deluxe by Polygon |
![]() |
sierra i3 by polygon |
ciri khas dari city bike / sepeda mini ini adalah top tube lebih rendah di bandingkan dengan sepeda lainnya, selain itu memiliki aksesoris lebih banyak seperti keranjang dan bike carrier belakang. Sepeda ini memiliki gear-shift / gigi yang simple biasanya 3 internal speed.
DIRT JUMP :
Sepeda ini mengikuti hukum gravitasi bumi, semua yang dilempar keatas akan turun ke bumi.
Sepeda ini digunakan untuk lompatan besar yang indah yang siap memuaskan adrenalin anda.
Diatas adalah contoh sepeda cozmic DX by polygon, karena sering digunakan loncatan maka frame sepeda ini di design khusus untuk menjaga ketahanan pengguna. Sepeda ini memiliki feature sangat simple tanpa pengoperasian gigi dan memiliki suspensi depan (front suspension), beberapa DJ juga sudah memiliki rem hydraulic / rem minyak dan biasanya ber-cakram (disc-brake mechanism). Sepeda ini biasanya digunakan di medan 'back to nature" , seperti medal trail.
BMX diklasifikasikan menjadi 3 :
a) Street BMX biasanya digunakan di area publik
contoh dari street BMX ini adalah Program 18" dari Mongoose. Features dari sepeda ini sangat simple, tanpa gigi / pengoperan gigi dan hanya memiliki satu handle bar sebagai pengerem ban belakang (U-Brake system), memiliki Hi-ten frame (body sepeda) dan garpu.
b) Freestyle BMX
juga disebut dengan 'sepeda atraksi" karena sistem pengoperasiannya seperti atraksi.
![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgdCtiOHWtKzSvxwBX1dOqujz-WKBvgxWGYQMPtzf9VkGJsTe1cg1hRkWp2BVptrOh-uJT-glpNoEtAg3D6gq6nQXZh0KMzoV7pc093BLeVLPAT3OVI9kyQ8eQhQj9ycCPpFACHVR5o7Q/s1600/r1.png)
Diatas adalah contoh sepeda freestyle "Rudge sthree" dari Polygon. Sepeda freestyle juga dikenal sebagai "Vert", karena sepeda ini memiliki medan khusus untuk dioperasikan.
gambar diatas adalah arena untuk freestyle bike (yang saya ambil dari wikipedia), pengendara akan mengendarai sepeda sepanjang medan ini, mereka akan naik ke atas (dari flat bottom menuju vert) dan akan melakukan atraksi gaya mereka sebelum kembali ke "transition".
Sepeda ini memiliki satu handle rem yang terletak di stang bagian kanan beroperasi dengan rem bagian roda belakang sepeda (U-brake system), framenya relatif lebih panjang di bandingkan dengan BMX lainnya.
beberapa freestyle bmx bike juga memiliki rotor di stang sepeda mereka, yang memberikan flexibilitas khusus stang untuk berputar 360 derajat.
c) Race BMX
features dari sepeda ini adalah cepat dan gesit
Diatas adalah contoh dari race BMX 2015 MX Expert L dari Red Line, race BMX ini digunakan di jalan datar. Frame sepeda ini cenderung lebih kuat karena pengendara sering berdiri diatas sepeda ini. Jarak antara roda depan dan belakang sepeda ini biasanya lebih pendek / dekat di bandingkan dengan sepeda BMX lainnya. Variasi yang sering di tambahkan oleh sepeda ini adalah foot step yang di taruh di roda muka dan belakang sepeda.
Sekian ulasan dari Types of Bike, so which one are you? part 2,
untuk informasi sepeda lainnya akan kami ulas di Types of Bike, so which one are you? part 3.
jika ada pertanyaan dan informasi tambahan silahkan hubungi kami di :
wheelcorner@outlook.com
wheelcorner88@gmail.com
add instagram id kami : wheelcorner
forum jual beli kami di : www.bukalapak.com/wheelcorner
like facebook fan page kami di https://www.facebook.com/pages/Wheel-Corner/369639716524007
0 komentar:
Posting Komentar